Minggu, 27 Juni 2010

KM Lintas Jaya Tenggelam di Selat Sape

Minggu, 27 Juni 2010
Muat 40 Ekor Kuda
 
LABUAN BAJO, POS KUPANG.Com -- Tim Gabungan yang terdiri dari Syahbandar Labuan Bajo, Tim SAR, Polres Mabar dan TNI mencari Kapal Motor (KM) Lintas Jaya yang tenggelam di Selat Sape, perbatasan antara Kabupaten Manggarai Barat, NTT dan Kabupaten Bima, NTB, Jumat (25/6/2010), sekitar pukul 17.00 wita.

Hal itu disampaikan Komandan Pos Angkatan Laut (AL) Labuan Bajo, Letnan I Rudhy Rusdianto, kepada wartawan di Labuan Bajo, Sabtu (26/6/2010).

Rusdianto mengatakan, sebelum KM Lintas Jaya tenggelam, salah satu awak kapal mengirim pesan bahwa kapal tersebut hampir tenggelam.

Mendapat informasi itu, jelas Rusdianto,  pihak Syahbandar Labuan Bajo, Tim SAR, Polres Mabar dan TNI  melakukan koordinasi untuk mencari kapal tersebut.

"Pukul 04.00 Wita dini hari tadi (Sabtu kemarin, Red),  tim gabungan sudah menuju lokasi. Tetapi, dari pencarian yang dilaporkan, belum ditemukan tanda-tanda. Kami akan terus menyisir semua lokasi di dekat tempat kejadian," kata Rusdianto.

Menurut informasi yang diperoleh Pos Kupang di kantor Syahbandar Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar), Sabtu (26/6/2010), KM Lintas Jaya tenggelam tepat di perairan sekitar Pulau Kelapa.

Kapal tersebut berangkat dari Weekelo, Kabupaten Sumba Barat Daya, menuju Jeneponto, Propinsi Sulawesi Selatan, tanggal 24 Juni 2010 lalu. Kapal tersebut mengangkut puluhan ekor kuda dari Sumba beserta enam awak kapal.

Dalam pelayaran tersebut, KM Lintas Jaya sempat istirahat di Labuan Bajo, kemudian berangkat lagi tanpa sepengetahuan Syahbandar Labuan Bajo.

Kapal tersebut kemungkinan besar tenggelam akibat kebocoran mesin. Sebab, sebelum tenggelam, salah satu awak kapal masih menghubungi pihak Syabandar Labuan Bajo melalui pesan singkat (SMS).

Hingga kini belum diketahui nasib enam awak kapal tersebut. Tapi, puluhan ekor kuda kemungkinan besar tenggelam bersama kapal. Kerugian akibat musibat tersebut mencapai ratusan juta rupiah. (cc)